Puasa Ramdhan 1444, Rumkit Bhayangkara Gelar Binroh dan Syukuran Khataman Qur’an

    Puasa Ramdhan 1444, Rumkit Bhayangkara Gelar Binroh dan Syukuran Khataman Qur’an

    PALANGKA RAYA - Bekerja di rumah sakit adalah salah satu jalan mencari nafkah sekaligus ladang pahala di akhirat. Tak sekedar menyelesaikan kewajiban, dibutuhkan ketulusan dan keikhlasan dalam membantu pasien yang sedang tertimpa sakit.

    Sadar akan pentingnya hal tersebut, guna meningkatkan iman dan ketaqwaan para personel, Rumah Sakit (Rumkit) Bhayangkara Tingkat III Palangka Raya Polda Kalteng menyelengarakan acara Bimbingan Rohani (Binroh) dan Syukuran Khataman Qur’an dalam rangka memperingati malam Lailatul Qadar.

    Bertempat di Aula Gawi Hapakat Rumkit Bhayangkara setempat, Acara dibuka langsung oleh Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Bhayangkara Tk III Palangka Raya Kompol dr. Anton Sudarto dan diikuti para pejabat utama dan seluruh Civitas Hospitalia, Rabu (12/4/23) sore.

    Dalam kesempatan tersebut, Karumkit Bhayangkara Palangka Raya menuturkan bahwa mendekatkan diri kepada Al Qur'an adalah sesuatu kebutuhan. Al Qur'an telah dideklarasikan sebagai petunjuk yang berisi aturan dan larangan yang menjadi pedoman hidup agar manusia terhindar dari kesengsaraan di dunia dan akhirat, karena membaca Al Qur’an menghadirkan  ketenangan dan keteguhan hati.

    “Dalam memperingati malam Lailatul Qadar ini, sebelumnya kami telah mengadakan khataman Al Qur'an yang diikuti 32 personel. Selama acara, masing-masing personel dalam membaca Kitab Suci Al Qur’an membaca satu juz dalam satu hari. Semoga dengan kegiatan ini, bisa meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita semua, " ucap dr. Anton.

    Acara binroh dan khataman Al Qur'an ini berlangsung dengan khidmat dan diakhiri dengan doa bersama sekaligus buka puasa bersama serta penyerahan Tunjangan Hari Raya (THR) oleh Karumkit Bhayangkara Palangka Raya kepada para personel

    palangka raya
    Indra Gunawan,S.Sos

    Indra Gunawan,S.Sos

    Artikel Sebelumnya

    Open VCS Lalu Diancam Disebarkan, Wanita...

    Artikel Berikutnya

    Optimalkan Kinerja, Rumkit Bhayangkara Terima...

    Komentar

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Tony Rosyid: PIK-2 Dijadikan Trigger Melawan Oligarki
    Hendri Kampai: Jika Rakyat Indonesia Marah, Kumpeni Belanda Saja Tumbang, Apalagi Oligarki
    Hendri Kampai: Merasa Dijajah, Kumpeni Belanda dan Rezim Orde Baru Ditumbangkan Rakyat Indonesia
    Hendri Kampai: Lahirnya Ormas Vigilantis dan Tindakan Anarkis
    Hendri Kampai: Wibawa Pemerintah Tergantung dari Penegakan Hukum yang Berkeadilan Bagi Semua

    Tags